Jaringan Komputer - 5 (H5024) - 1100012701

|

Wireless LAN Atau Yang Biasa Dengan Istilah WLAN

Wlan merupakan suatu jaringan komputer yang saling terhubung melalui tanpa kabel(jaringan nirkabel). Wireless LAN distandarisasi oleh IEEE(Institute of Electrical and Electronics Engineers)dengan kode 802 ( karena dibuat pada bulan Februari 1980). Wireless LAN sendiri menggunakan 802.11. Teknologi Wireless LAN sendiri itu pun ada yang menggunakan frekuensi radio untuk mengirim dan menerima data tanpa adanya membutuhan kabel untuk saling menghubungkan, sehingga disini pengguna dapat mempunyai fleksibilitas yang tinggi dan tidak tergantung pada suatu tempat atau lokasi. Radio atau Wireless LAN kebanyakan menggunakan metode HUB, jadi kecepatannya akan berkurang kalau penggunanya bertambah, dan juga kalau satu terminal hang akan menyebabkan yang lain juga bisa hang.

Sekarang ini banyak tempat yang telah menyediakan layanan Wireless LAN atau yang biasa dikenal dengan sebutan hotspot, sehingga memungkinkan orang utuk mengakses internet dimana teempat tersebut menyediakan layanan hotspot.

Berikut merupakan kelebihan maupun kekurangan dari penggunaan Wireless LAN, diantaranya

Kelebihan WLAN :

· Mobilitas tinggi

WLAN memungkinkan klien untuk mengakses informasi secara real-time dimana pun dia berada (dalam jangkauan WLAN), tidak terpaku pada satu tempat saja. Mobilitas yang tinggi tentunya dapat meningkatkan kualitas layanan dan produktivitas.


· Kemudahan dan kecepatan instalasi

Instalasi WLAN sangat mudah dan cepat karena bisa dilakukan tanpa harus menarik dan memasang kabel melalui dinding ataupun atap.


· Fleksibel

Teknologi WLAN memungkinkan untuk membangun jaringan dimana kabel tidak dapat digunakan/tidak memungkinkan untuk digunakan.


· Menurunkan biaya kepemilikan

Meskipun biaya investasi awal untuk perangkat keras WLAN lebih mahal daripada LAN, tapi biaya instalasi dan perawatan jaringan WLAN lebih murah, sehingga secara total dapat menurunkan besar biaya kepemilikan.


· Scalable

WLAN dapat menggunakan berbagai topologi jaringan sesuai dengan kebutuhan, mulai dari jaringan independen yang hanya terdiri dari beberapa klien saja, sampai jaringan infrastruktur yang terdiri dari ratusan bahkan ribuan klien.


Kekurangan WLAN


· Delay(jenjang waktu) yang besar


· Biaya peralatan mahal (kelemahan ini dapat dihilangkan dengan mengembangkan dan memproduksi teknologi komponen elektronika sehingga dapat menekan biaya jaringan).


· Adanya masalah propagasi radio seperti terhalang, terpantul dan banyak sumber interferensi.


· Kapasitas jaringan menghadapi keterbatasan spektrum (pita frekuensi tidak dapat diperlebar tetapi dapat dimanfaatkan dengan efisien).


· Keamanan / kerahasian data kurang terjamin.


Topologi WLAN


a. Topologi Mode Infrastruktur


Topologi jaringan jenis ini dibangun dengan fixed infrastruktur yang terdiri atas Base Station (BS) atau Access Point (AP). Base station atau access point berfungsi memberikan service dan kontrol pada mobile node yang berada di coverage areanya. Pada topologi ini setiap BS atau AP saling dihubungkan dengan media kabel dan setiap mobile node dikoneksikan dengan base station melalui media wireless.


Gambar 1.1


b. Topologi Mode Ad-Hoc


Topologi jaringan ad hoc terdiri dari beberapa mobile node yang dapat saling berkomunikasi secara peer-to-peer tanpa menggunakan infrastruktur seperti access point maupun base station. Setiap mobile node memiliki wireless network interface dan saling berkomunikasi dengan memanfaatkan media radio atau infra merah. Contoh node pada jaringan ad hoc adalah laptop computer dan PDA (Personal Digital Assistant) yang dapat berkomunikasi secara langsung satu dengan yang lainnya.


Gambar 1.2


Mungkin ini sebagian pembahasan mengenai Wireless LAN,,semoga bisa bermanfaat buat kita semua..Amin...99Xx..Terima Kasih.

0 comments: